Story of Jelajah Budaya

Diposting oleh Unknown | Label: pengalaman lomba pramuka BARA

Eh, entah kenapa aku sekarang lagi mood buat cerita tentang pengalaman jelajah budayaku bersama teman2 seperjuanganku

yang telah terlaksana tepat pada tgl 26 Mei 2013 kemaren hari Minggu. Eeee, aku sekarang mau menonjolkan cerita tentang proses latian kita sebelum hari H Jelajah Budaya tiba. Jadi, kita seminggu sebelum hari H tiba, kami telah berlatih untuk penjelajahan kami. Kami setiap hari rela pulang sore (kurang lebih setengah 6) kita baru balik ke rumah, dan itu pun kita kudu diusir sama pak satpam dulu, mungkin klo kita gak diusir sama pak satpam, kita gak bakalan pulang *alay*. Ya, itu sudah resiko kita. Sudah cukup banyak pengalamanku tentang diusir secara paksa oleh pak satpam MANSA *klo kamu?*. *dapet geregetnya lho :p*. Rata2 kita *Aku, Diah, Lisfy, Puput, dan Grandis*, setiap hari latian tentang yel2 kebangsaan. Bahkan aku cuma sedikit belajar tentang sejarah kota Perak itu *kotagedhe*, hehehe :p. oya, tau gak? Aku gak ikut seleksi fisik lo. Padahalkan yg ikut jelajah budaya kudu ikut tes fisik dulu ya. Tapi enggak dengan aku. Aku waktu pas latian fisik gak bisa dateng, soalnya aku dateng ke seminar study Perancis, aku ngrasa lebih condong buat ikut seminar Perancis itu. *maaf ya kakak2 semua -,-*. Aku seminar bareng temen2 sekelas, Aul, Maurin, dan Laras. Dan yg gak disangka, di sana juga ada si Teddy. Aku di dalam ruangan itu, duduk di sebelah Teddy *berbatasan satu kursi kosong*. Aku ngajak ngobrol dia tentang jelajah budaya, aku pun mulai bercakap2, “Ted, kmu gak ikut jelajah budaya po?” dia njawab, “gak, aku gak alay, jadi aku gak bisa ikut. Lagi pula itu hari2 sibuk juga.” “Waalah, pancen dasar cah sibuk! -,-“.

Setelah acara seminar selesai, aku balik ke sekolah. Rencana sih, aku mau tes fisik. Eg ternyata udah pada selesei tes. *yasudah*. Pada saat itu kak Tian, mberi tau buat sapa aja yg berhasil dan bakal ikut JB. Dan yg ke pilih adalah Diah dan Lisfy. Sedangkan Puput, Grandis, Jugi dan aku pun belum lolos. Aku blum lolos karena aku belum ikut seleksi. Dan hari itu adalah hari di mana kita nunjukin yel2 buatan kita. Masya’ Allah, aku paliiing gak bisa yg namanya buat yel2. Jadi aku terbesit di otak ku ini buat mundur dari jelajah budaya ini *sebelum di umumin sama kak Tian*. Aku pun putus asa dan ingin mundur, cuma gara2 aku gak bisa buat yel2 itu. *ide yg LOL* -,-. Langsung aku ngomonhg deh ke mb Vina, dengan rasa yg campur aduk, aku memberanikan diri buat ngomong ke mb Vina, “mb Vin?” “Ya dek, ada apa?” “Aku pengen mundur dari jelajah budayanya.” Mb Vina pun sepertinya syok mendengar kata2 gilaku barusan. “lha kenapa dek? Mb gak mau tau, kamu pikirin dulu keputusanmu itu. Tak tunggu semalem. Jujur dek, mb kecewa sama kamu!” oooh, God, kata2 itu langsung merasuk ke dalam jiwaku ini yang entah berantah keberadaannya wktu itu. Aku pun sesampai di rumah langsung pusing *galau* akan memikirkan hal ini. Dan keesokan harinya aku bilang ke mb Vina, klo aku ikut jelajah budaya. *aku? Apalah terserah*

Dan terbentuklah fix ada 5 orang (pi) dan 5 (pa) dikirim buat ikut jelajah budaya. Oya, si Jugi mengundurkan diri tuh, entah apa sebabnya. Jadilah orang2 gila ini jadi satu grup, ada Aku, Puput, Diah, Grandis, dan Lisfy. Dan yang (pa) ada Hilman, Yorici, Rausan, Nasrul, dan Azid. Ya, hari demi hari kita telah lalu bersama guna mempersiapkan acara jelajah budaya kita. Nih, aku kasih satu yel2 dari kita (pi) :

“kito saking Yojo, melu jlajah budaya, kita yakin kita bisa. Arep dadi sang juwara, Yo ayo BARA ayo yo. Ayo BARA menaaaang..” *cublak2 suweng*

Ada lagi, “kita saking ALBARA MANSA Jogjakarta, ndene arep melu jelajah budaya, kita berani jadi anak yg gila. Juga berani jadi sangga yang beda.” “Ayo poro konco, jelajah budaya, ayo nglestarike budaya wong Jowo. Kita saking BARA MANSA Jogjakarta. Siap nguri-uri kabudayaan Jawa…” *gundul2 pacul*

Oke, cukup ceritaku tentang pengalaman JB :D *semoga kalian seneng*. Makasih udah baca ceritaku Greeneed :D.

Nih, foto kita2 :

*ini foto bareng sma kakak2 dari SMK Nasional :